Wilujeng Sumping, alias SELAMAT DATANG... di blog simkuring... moga-moga aya manfaat nu tiasa katampi... hapunten nu kasuhun... bilih aya nu teu kahartos...

Kang Yosep: "Idealis" menapaki "Realitas"


DATA MAHASISWA

No. NIM Nama Mahasiswa
1 09.0290 Abdul Malik
2 09.0267 Agus Salim
3 09.0292 Asep Haerudin
4 09.0282 Asep Saripin
5 09.0301 Basir Japidung
6 09.0259 Diman Zamil
7 09.0303 Ema Nurhasanah
8 09.0278 Fitri Indriani
9 09.0299 Galih Permana
10 09.0270 Ikrima Nisa Habibah
11 09.0275 Ismailia
12 09.0325 Maya Susanti
13 09.0324 Mira Nopita
14 09.0326 Rani Tri Lesmayanti
15 09.0260 Risa Apriani
16 09.0385 Sidiq Ginanjar
17 09.0300 Siti Nurul Hidayah
18 09.0328 Tedi Setiadi
19 09.0327 Toto Soni
20 09.0383 Winda Gustiani
21 09.0319 Wiwin Muspianti
22 09.0384 Yana Hadiana
23 09.0283 Yopi Sopiana
24 09.0265 Yosep Saeful Azhar Photobucket
25 09.0298 Endang Sudrajat
26 09.0316 Supian Munawar
27 Asep Al-Juhaeri

Saturday, October 17

Hadis sebagai Sumber Ajaran Islam


Islam sebagai ajaran yang syamil - mutakamil dan merupakan ajaran fitri yang ditetapkan oleh Allah SWT yang Maha Rahman, Maha Rahim memiliki dua sumber ajaran yang utama; al-Quran dan al-Hadis.

Dua sumber utama ini, pada proses perjalanan umat, melahirkan ilmu-ilmu tersendiri sebagai basis metodologi dalam upaya sistematisasi kajian. Dari al-Quran, para ulama mendeskripsikan apa yang disebut dengan "Ulumul Quran," sedangkan dalam kajian hadis ada yang disebut dengan "Ulumul Hadis"

Di antara kajian Ulumul Hadis adalah pembahasan tentang kedudukan al-Hadis sebagai sumber ajaran Islam.

Secara singkat, di sini, dapat disebut beberapa terma kajian mendasar di seputar pokok bahasan tersebut.

Kedudukan Hadis
Kedudukan hadis ditinjau dari jangkauan ajaran Islam memiliki dua peran yang utama, yaitu; 1) Hadis mengungkapkan sejumlah fakta yang terjadi dalam kehidupan Rasulullah Saw bersama para sahabatnya, baik dari aspek ibadah, akhlaq, mu'amalah dan aspek-aspek kehidupan lainnya; 2) Hadis berusaha mendialogkan/mengomunikasikan khitab (ajaran) yang bersifat syar'i (perundang-undangan secara menyeluruh).

Fungsi Hadis
Hadis sebagai salah satu ajaran Islam memiliki beberapa fungsi, di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Menyepakati dan mempertajam makna kandungan al-Quran sebagai sumber ajaran yang pokok
2. Menjelaskan/menerangkan maksud-maksud dalam al-Quran, baik berupa tafshil, takhsis, taqyid dan sifat-sifat penjelasan lainnya.
3. Menetapkan hukum yang secara eksplisit tidak diungkap dalam ayat-ayat al-Quran.


0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Lady Gaga, Salman Khan